Jangan Sampai Ilmu Anda Terhalang

KEWAJIBAN DIDALAM MENUNTU ILMU

وَعَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ قَالَ  :  وَمَنْ سَلَكَ طَرِيْقًايَلْتَمِسُ فِيْهِ عِلْمًا,سَهَّلَ اللهُ لَهُ طَرِيْقًا إِلَى الجَنَّةِ

Dari Abu Hurairah radhiallahu’anhu, sesungguhnya Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam bersabda: “Barang siapa menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan memudahkan baginya jalan ke surga.” (H.R Muslim).

diantara jalan menuju ke surga ialah dengan belajar ilmu agama. agar bisa memuluskan jalan kita menuju ke surga, hendaknya kita memerhatikan sebab-sebab atau pun hal yang menjadikan kita sukses didalam menuntut ilmu agama. ada banyak orang di luar sana yang belajar ilmu agama tapi putus di tengah jalan. karena tidak memperhatikan adab di dalam menuntut ilmu.

banyak orang yang belajar ilmu agama tapi ilmunya tidak bermanfaat baginya mala justru menjadi mudharat bagi orang lain. hal ini di karenakan karena kurangnya kita mengerti adab-adab serta hal yang perluh diperhatikan saat kita menuntut ilmu. 

hendaknya kita memerhatikan hal ini agar ilmu yang kita pelajari bermanfaat bagi orang lain terutama untuk diri sendiri. ada pun adab-adabnya adalah :

1. Menuntut ilmu agama harus ikhlas hanya untuk Allah

Rasulullah SAW pernah bersabda, diantara orang-orang yang pertama kali masuk kedalam neraka ialah orang yang belajar ilmu agama sehingga ingin di katakan sebagai orang alim mereka belajar ilmu agama sehingga dikatakan orang yang alim, ini adalah niat yang tidak benar kita belajar ilmu agama agar kita mendapat ridha dan pahala dari Allah SWT karena hal itu merupakan salah satu bentuk ibadah. kita belajar ilmu agama untuk mengangkat kebodohan didalam diri kita dan orang lain, khusunya keluarga, orang tua, anak dan istri. kita belajar agama bertujuan untuk membela syariat.

2. Berkerja keras di dalam menuntut ilmu agama 

karena sesuatu yang biasa tidaklah di dapatkan dengan cara yang biasa, kita sebagai orang yang belajar ilmu agama pasti ingin mendapatkan sesuatu yang besar. maka kita hendaklah menuntut ilmu agama dengan berkerja keras. 

3 Tidak cepat puas  

janganlah kita puas didalam menuntut ilmu agama.kebanyakan orang yang malas belajar ilmu agama karena mereka menganggap ilmu mereka sudah cukup sehingga mereka sudah puas didalam menuntut ilmu. padahal seseorang yang belajar ilmu agama lebih banyak dan lebih banyak lagi, dia akan mendapatkan bahwa ilmu agam itu adalah doa.

barang siapa yang menuntut ilmu agama sejengkal maka nanti dia akan sombong, barang siapa yang menuntut ilmu lebih banyak dari sejengkal, maka dia akan tahu sesungguhnya dia adalah orang yang jahil (bodoh). dan barang siapa yang menuntut ilmu agama lebih dari itu maka dia akan tahu bahwa ilmu itu adalah lautan yang luas tak ada tepinya.

hendaknya kita janganlah menjadikan ilmu kita sebagai hakim bagi orang lain, ilmu senan tiasa mendorong kita untuk menghakimi orang lain maka kita haruslah benar-benar menjaga ilmu yang kita pelajari dengan baik.