 |
| kunci kebahagiaan |
Diantara manusia, ada yang melihat kebahagiaan pada sisi keindahan. Pemandangan yang indah, pikiran yang benar, lagu yang merdu, pertemuan yang menyenangkan semuanya membangkitkan kebahagiaan. Akan tetapi, membahagiakan orang lain, meski melalui empati perasaan, lebih indah dan lebih nikmat bagi sebagian orangg. Bagi mereka, tidak ada yang lebih indah selain melihat tanda-tanda kebahagiaan terpancar di wajah orang lain.
Di antara manusia, ada yang melihat kebahagiaan dalam membahagiakan suami/istri dan anak-anaknya. Juga, perkara yang paling mengembirakan adalah memelihara keharmonisan keluarganya. Semua itu mengundang kenikmatan. Dengan demikian, ia menwujudkan keinginan-keinginan pribadinya dan membahagiakan orang yang ia cintai.
kebahagian terkadang muncul dari membahagiakan orang lain atau berkorban untuknya untuk kelangsungan kebahagiaan mereka, khususnya bila kita benar-benar mencintai mereka. Kehidupan adalah karya yang darinya anda atau orang lain beroleh manfaat. Bila anda mempersembahkan kebaikan kepada orang lain, dengan itu anda akan bahagia di dunia dan di akhirat. Sementara, bila anda hanya mempersembahkan untuk diri anda saja, anda bahagia hanya dalam saat itu saja.
Folter berkata "Barang siapa yang menyebabkan kebahagian orang lain, terciptalah kebahagiaan dirinya."
Emerson berkata, "Kebahagiaan adalah parfum yang engkau tidak dapat mengharumkan orang lain tanpa menaburkan beberapa tetes untuk diri anda."
Ingatkan cerita saat seorang perempuan memberikan minum kepada anjing yang kehausan, lalu, bagaimana dengan orang yang merasakan penderitaan saudaranya dan menghilangkan rasa hausnya?
Rasulullah saw bersabda " Barang siapa yang meringankan beban seorang mukmin di dunia, Allah akan meringankan bebannya di hari kiamat kelak. Barang siapa yang memudahkan orang yang kesulitan, Allah mudahkan semua urusannya didunia dan di akhirat. Barang siapa menutupi
(aib) seorang muslim, Allah tutupi (aib)nya didunia dan akhirat. juga, Allah akan menolong hamba-Nya selama hamba-Nya menolong sudaranya."
kebahagian terkadang muncul dari membahagiakan orang lain atau berkorban untuknya untuk kelangsungan kebahagiaan mereka, khususnya bila kita benar-benar mencintai mereka. Kehidupan adalah karya yang darinya anda atau orang lain beroleh manfaat. Bila anda mempersembahkan kebaikan kepada orang lain, dengan itu anda akan bahagia di dunia dan di akhirat. Sementara, bila anda hanya mempersembahkan untuk diri anda saja, anda bahagia hanya dalam saat itu saja.
Folter berkata "Barang siapa yang menyebabkan kebahagian orang lain, terciptalah kebahagiaan dirinya."
Emerson berkata, "Kebahagiaan adalah parfum yang engkau tidak dapat mengharumkan orang lain tanpa menaburkan beberapa tetes untuk diri anda."
Ingatkan cerita saat seorang perempuan memberikan minum kepada anjing yang kehausan, lalu, bagaimana dengan orang yang merasakan penderitaan saudaranya dan menghilangkan rasa hausnya?
Rasulullah saw bersabda " Barang siapa yang meringankan beban seorang mukmin di dunia, Allah akan meringankan bebannya di hari kiamat kelak. Barang siapa yang memudahkan orang yang kesulitan, Allah mudahkan semua urusannya didunia dan di akhirat. Barang siapa menutupi
(aib) seorang muslim, Allah tutupi (aib)nya didunia dan akhirat. juga, Allah akan menolong hamba-Nya selama hamba-Nya menolong sudaranya."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan memberikan masukan, kritik, saran maupun pertanyaan