Tertarik juga

Senin, 10 April 2017

Hati-hati Dengan CINta Kamu...






SAAT CINTA MENJADI PENOLONG





hati-hatilah didalam mencintai seseorang, karena kita akan bersama dengan orang yang kita cintai di akhirat kelak. apa yang terlintas di benak anda tentang cinta, pasti merupakan sesuatu yang indah dan menyenangkan karena bersama seseorang yang kita cintai akan membawa kebahagiaan kita didunia, semua hal yang dilakukan atas dasar cinta pasti akan menjadi sesuatu yang baik bukan hanya dalam mencintai seseorang bahkan juga didalam pekerjaan.



cinta juga dapat membawa perubahan kepada seseorang, yang mungkin dahulunya dia kasar namun karena cinta dia dapat menjadi lebih tenang. karena cinta adalah sesuatu yang murni, putih, tulus dan suci, yang timbul tampa adanya paksaan atau hal yang dibuat-buat. cinta merupakan suatu perasaan yang terdalam seseorang yang dimana karena cinta kita dapat berkorban apa saja demi kebahagian orang yang di cintai, dan pengorbanan yang tulus tidak mengharap balasan apapun. 

dengan cinta juga mampu membawa kehangatan sehingga membuat dan menyadari betapa berharganya diri kita, cinta bukanlah sebatas kata-kata karena cinta jauh lebih berharga dibandingkan harta karun tarmahal didunia sekalipun. cinta merupakan anugrah terindah yang takkan ternilai harganya dan itu diberikan kepada makhluk yang paling sempurnah yaitu manusia.  

ada beberapa jenis cinta yang terdapat didalam al-qur'an sehingga dapat menjadi arahan bagi kita agar mengetahui jenis-jenisnya:

1. cinta mawaddah : jenis cinta yang menggebuh-gebuh dan membarah seseorang yang memiliki cinta ini  selalu maunya cuman berdua dan enggan untuk berpisah.

2. cinta rahman : yaitu jenis cinta yang penuh dengan kasih sayang, lembut siap berkorban dan siap melindungi, orang mempunyai cinta ini lebih memperhatikan orang yang dia cintai di banding diri sendiri. baginya yang penting adalah kebahagiaan sang kekasih meski ia harus menderita. cinta ini selalu memaklumi kekurangan dan kesalahan sang kekasihnya.

3. cinta mail  : jenis cinta yang hadir hanya sementara, sehingga menyita seluruh perhatiaan sehingga hal lain cenderung diabaikan.

4. cinta ra'fah : yaitu rasa kasih yang dalam, yang menyampingkan suatu norma kebenaran.

5. cinta kulfah : yaitu cinta yang bertujuan untuk mendidik agar mencintai sesuatu karena Allah SWT.


dari sahabat abdullah bin abbas r.a bahwa Rasulullah SAW bersabda yang artinya :
"tali keimanan yang paling kokoh adalah berloyal karena Allah dan memusuhi karena Allah, cinta karena Allah dan benci karena Allah." (HR. Al-thabrani dalam Al-mu'jamul kabir dan dihassankan oleh Al-syaikh Al-albani dalam Al-shahihah.)



dijelaskan bahwa kita sebagai manusia kita harus selalu mencintai apa yang di cintai oleh Allah dan memusuhi apa saja yang di benci oleh Allah karena bila kita melakukan hal yang demikian kita akan menjadi manusia yang selalu berada didalam lindungan Allah SWT. didalam islam kita diberikan arahan agar tidak sembarang didalam memilih teman terutama teman dekat.

Rasulullah SAW bersabda yang artinya : "tidaklah seseorang mencintai suatu kaum kecuali ia akan dibangkit bersama mereka." selain itu perluh diingat bila kita mencintai seseorang secara berlebihan dan melebihi kecintaan kepada Allah dan Rasul-Nya, maka ia nanti pada saat hari akhir akan dibangkitkan bersama dengan orang yang dicintai di dunia.

ada seseorang yang bertanya kepada Nabi SAW, tentang hari kiamat, ia berkata " kapankah kiamat itu? " beliau menjawab, " apa yang sudah engkau siapkan untuknya?" ia menjawab, " tidak ada, kecuali aku mencintai Allah dan Rasul-Nya."

Rasulullah SAW bersabda yang artinya " engkau akan bersama dengan orang yang engkau cintai ( di akhirat kelak ).   dalam hal ini kita sebagai manusia janganlah terlalu mencintai sesuatu yang kita miliki didunia secara berlebihan. walaupun itu harta yang paling berharga sekalipun, baik itu orang tua, pasangan hingga anak,  kita hanya boleh mencintai Allah dan Rasul-Nya secara berlabihan karena hal itu yang akan menolong kita di ahkerat kelak,

cinta sejati adalah cinta yang mendapat kemulian untuk mengikuti jalan orang yang dicintainya, mengikuti langkah-langkahnya, dan mengambil petunjuknya. jadi kita sebagai manusia tidak boleh melebihi  kecintaan kepada Allah dan Rasul-Nya. karena kita akan di bangkitkan bersama orang yang kita cintai kelak.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan memberikan masukan, kritik, saran maupun pertanyaan